Minggu, 27 November 2011

JADUL : PENGUMUMAN SNMPTN 2008

Teknologi Hasil Pertanian (70)

1 3081406704 LEO FIRLIANDA
2 3084401165 FENTY RACHMAWATI
3 1087100981 RICKY ROMAN PRADANA
4 1087102241 ANIAWATI NURUN N
5 1087102327 ADYAFAHMI WIRAMUKTI
6 1087102738 IKA WULANDARI
7 1087103383 FITROTIN NUFUS
8 1087104079 MOCH ZIQQI ALFIAM
9 1087104571 SHELVY MAHDIYA I
10 1087105456 ATMIRAL ERNES
11 1087105675 REZA PALAVI
12 1087106089 VIERA NU RIZA P
13 1087109250 SITI KHOTIJATUL M
14 1087109298 JHAUHAROTUL M
15 3087102314 VEGA ROSALINI
16 3087104439 PUJANGGA ADILARAS
17 1087400486 BIRGITTA NARINDRI RW
18 1087400544 LATIFA PUT I AULIA
19 1087400765 INEZ CARAKA
20 1087400887 TAUFIK TAUFANI
21 1087400941 TAUFIK BOBY WISESA
22 1087401014 RYAN PIETER I N
23 1087401207 JOHAN
24 1087401355 FAFA NURDYANSYAH
25 1087401363 KUKUH RAHARTO
26 1087401451 SEKBR AYU ANDINI
27 1087401967 YESI LUKITASARI
28 1087402470 ASTRID NINDYA L
29 1087402744 IZMAH AFIAH
30 1087402937 LIA RATNAWATI
31 1087402947 ELLYAS ALGA N
32 1087402972 KHARINDA SEPTYANING
33 1087403040 ANINDYA DYAH R
34 1087403058 SIWI NUGRAHENI
35 1087403345 MAULANA MALIK
36 1087403571 BRIAN AUDITA P A
37 1087403577 ANDHIKA UNZILARIMBI
38 1087403619 ADINDA AYU D
39 1087403971 DESTA YOSSY I
40 1087404113 ADI SYAMSURI
41 1087404552 FENY SETYANINGRUM
42 1087404596 GALIH PRAMUDITYA
43 1087404836 ILHAM DWI NURCAHYONO
44 1087405284 ARYA ULILALBAB
45 1087405478 AYU TRI
46 1087405568 RIMA AZARA
47 1087405771 MUKHAMAD RYAN AKBAR
48 1087405981 ATIKA INAYATI
49 1087406427 MEGARIA CHRISTANTI
50 3087400317 RATIEH MARTHA A
51 3087400338 EMIL GOZA WIDODO
52 3087400368 FENTY DIANING HUTAMI
53 3087400511 DIAN IKA RACHMAWATI
54 3087400530 FISCHALINE LADY J
55 3087400724 CHRISTOPER C YUDHO S
56 3087400991 NITA MARIA ROSIANA
57 3087401605 ADI SURYAWAN
58 3087401773 MARYAM HASAN
59 3087402011 ANNISA NUR MILADIYAH
60 3087402321 LIDYA TRI WIJAYANTI
61 3087402824 NATALIA CHRISTIANTI
62 3087403064 RULY AGUSTIN K
63 3087403514 ANITA WIDYANTI N
64 3087403537 ANIK SUHERWATI
65 3087403538 VINA JUNIARTI
66 1087600676 APRILIA KRISTIANI
67 1087600738 ANUGRAH SETYORINI
68 1087700651 MUTIARA FERLITA
69 3088000935 M RAJIF ACHDIATSYAH
70 1088900366 LUQMAN AGUNG W

Seneng bgt wkt itu! GEJE : menitikan air mata, g percaya 'n ampe2 nelfon ortu supaya ke warnet (warnet dkt rumah) u/ melihat langsung pengumuman ini. Untung diterima di UB (bukian di UNEJ = kejauhan soale)

Jumat, 25 November 2011

Nasehat untukmu, Nak. . .


Bapak yakin, kamu sudah cukup mengerti mana yang benar dan mana yang salah, apa yang baik dan apa yang tidak. Tapi nak, Bapak khawatir…

Kamu paham hukum-hukum dalam fisika, kimia, biologi, dan banyak hukum lainnya tetapi kamu tidak paham hukum Islam.

Kamu bisa menghitung prevalensi, insidensi, bahkan memperkirakan populasi masyarakat dunia lima tahun kedepan, tapi kamu kebingungan untuk menghitung zakat yang harus kamu keluarkan.

Kamu fasih berbahasa inggris, tapi sudah sangat kesusahan untuk membedakan ayat mana yang bacaannya menggunakan a atau ‘a, tho atau dho, sa atau sya, ka atau qa, ha atau kha.

Kamu khatam membaca buku-buku Best Seller yang sedang laris di pasaran, tapi kamu tak mengerti terjemahan satu lembar surat saja dalam alqur’an.

Kamu memiliki gelar akademik berjubel, tapi pengetahuan agamamu berantakan. Kamu tidak mengerti siapa saja mahrommu, apa landasan hukum yang jelas atas amalanmu, dan kamu hanya bisa menjawab:”katanya...”.

Kamu bisa menghapal ratusan landasan teori dari banyak aplikasi, tapi kamu sama sekali tak mengerti ayat-ayat mana yang berisi perintah Alloh dalam menjalani hidup ini.

Bapak takut kamu bingung Nak…

TV mengajari menikah dengan anak di bawah umur itu bejat dan tidak berperikemanusiaan, apa kamu juga mau bilang Nabi Muhammad yang menikahi Aisyah umur 6 tahun itu bejat dan tidak berperikemanusiaan?

TV mengajari makan jilat tangan itu tidak sopan, tapi di hadits yang kamu temui malah sunnahnya adalah menjilat tangan.

TV mengajari kalau ketemu orang itu salaman, padahal di hadits yang kamu pelajari, lebih baik kamu ditusuk besi panas daripada bersentuhan dengan bukan mahrom.

Di TV disiarkan bahwa lesbi dan homo itu manusiawi dan sudah lazim, tapi di hadits, mereka itu layak dihukum mati.

Bapak takut kamu menomorduakan Quran Hadits karena tidak logis menurut kamu dan kamu mengarah ke logika-logika praktis seperti itu. Bapak takut pikiranmu dibentuk oleh mainstream yang tidak Islami seperti itu.

Kalau agama ini menuruti kelogisanmu, tidak akan ada cerita 313 pasukan islam dengan perbekalan dan senjata yang jauh dari memadai bisa menang melawan 1.000 pasukan kafir dengan perbekalan dan senjata yang berlebihan waktu perang Badar.Tidak akan ada cerita pasukan islam masih bertahan di perang Khandaq setelah dikepung dari segala penjuru.Bagaimana mungkin?!? Itu semua tidak akan masuk ke logikamu, nak.

Kamu akan berwudhu dengan membasuh duburmu kalau kamu mau ikut logika, tapi bukan begitu yang diajarkan, nak. Kita tidak tahu apa-apa. Keimanan itu bukan kelogikaan. Iman itu artinya yakin. Yakin bahwa aturan itu tepat walau tidak masuk dalam logika.

Itulah kenapa kamu harus mendalami Quran Hadits dengan benar. Kamu tahu kan, bahwa ilmu yang wajib dicari itu ada tiga: ayat yang menghukumi, sunah yang ditegakkan, dan ilmu hukum waris. Intinya kamu wajib belajar Quran Hadits. Ilmu yang di luar itu statusnya cuma ilmu tambahan.

Dalamilah ilmu agama, nak. Malaikat akan membentangkan sayap-sayapnya karena senang padamu yang sedang mencari ilmu. Sampai ikan-ikan di lautan, semua mendoakanmu, nak. Kalau kamu jadi pengajar dan pengamal Al-Quran, Bapak bakal dapat mahkota emas yang terangnya lebih dari matahari. Itu jauh lebih membanggakan dari Bapak dipanggil mau diberi penghargaan karena kamu meraih nobel. Bapak dapat mahkota, kamu tentu dapat lebih dari itu, nak.

Setelah ilmumu kuat, aplikasikan, sebarkan, dan perjuangkanlah semaksimal yang kamu bisa, nak. Jangan takut cacian orang. Jangan menyerah walau sedunia ini memusuhi kamu.

Nak, dari dulu orang hebat itu selalu dianggap asing di zamannya. Itu bukan berarti kamu harus menjadi asing, nak, bukan. Tapi, risiko kamu “diasingkan” masyarakat itu besar kalau kamu bawa nilai-nilai baru, atau nilai-nilai lama yang dianggap baru.

Anak muda seperti kamu punya tenaga dan semangat yang jauh lebih besar daripada orang tua seperti Bapak begini. Ibnu Umar, pada usia 13 tahun ingin ikut dalam Perang Badar, tapi dilarang, nak, karena masih terlalu muda. Ia akhirnya ikut dalam perang Khandaq pada umur 15 tahun. Sejak belia, beliau senang mencari ilmu. Beliau menjadi periwayat hadits kedua terbanyak setelah Abu Hurairoh.

Kamu tentu sering dengar Ali bin Abi Thalib. Beliau sudah menjadi bintang lapangan pada Perang Badar, saat usianya masih sekitar 25 tahun. Beliau menjadi pimpinan pasukan Perang Khaibar, beberapa tahun kemudian, yang akhirnya menang gemilang. Beliau yang membunuh Marhab, panglima besar Yahudi. Semua dalam usia belia, anakku.

Imam Bukhori yang menyusun hadits tershahih sampai sekarang, beliau mulai berkelana pada umur 16 tahun. Jiwa muda yang tetap teguh belasan tahun menghimpun hadits-hadits shahih. Kamu tahu apa yang terjadi pada Imam Bukhori, anakku? Beliau diusir dari kampung dan menjadi musuh banyak orang pada zaman itu. Tapi itu tidak membuatnya gentar.

Kamu tau siapa Abu Dzar Al-Ghiffari, Salman Al-Farisi, dan para sahabat Nabi lainnya, Nak...?

Harusnya kamu mengenali beliau semua lebih dari pengenalanmu pada Habiburrahman El Shirazy.

Kuatkan pondasi agamamu ya Nak, telah tiba giliranmu untuk meneruskan perjuangan sebagai seorang muslim. Selamat berjuang nak, luruskan niat. Belajarlah apapun yang bermanfaat , tapi tetap...agama harus lebih kamu utamakan, cakupannya dunia akhirat.

Bapak mendoakanmu, Nak...

)* catatan saudara di lintas kota, dengan beberapa penyesuaian.

[scientz.multiply.com]

via :

http://www.facebook.com/profile.php?id=1774721496#!/notes/dinda-dewi-zalinda/nasehatku-untukmu-nak/10150570474970031

Sabtu, 19 November 2011

Mahasiswa Tingkat Akhir


1. Rajin ke Perpustakaan.
Mahasiswa tingkat akhir, pastinya disuruh banyak cari referensi, entah itu jurnal atau skripsi dari alumni, mau tidak mau mereka wajib mencari bahan di perpustakaan kampus atau perpustakaan daerah. Jika yg awalnya mereka cuma sekali dalam 1 semester ke perpustakaan, bisa dipastikan dengan adanya skripsi mereka harus ke perpustakaan berkali-kali, biar dapet revisi banyak

2. Rajin Searching.
Selain ke perpustakaan, banyak mahasiswa yang diharuskan cari-cari bahan tambahan di internet, mau tidak mau (pasti mau) mereka searching bisa sampai berjam-jam lamanya. Tapi mungkin kebanyakan ngaskus (pakai kaskus.us), ngetweet (pakai twitter) & fesbuk (pakai facebook) ketimbang cari bahan.

3. Rajin Beli Kertas & Tinta.
Kalau yang ini pasti, mahasiswa pasti membutuhkan yang namanya kertas dan tinta untuk nge-"print" skripsi yang sudah mereka buat ... tapi tidak jarang juga, mahasiswa jadi boros sama kertas, alasannya kalau tiap bab di konsultasikan ke dosen, biasanya banyak yang dicoret-coret dan harus ulang lagi. Bahkan bisa makan dan bikin bantal itu tumpukan kertas.

4. Begadang.
99 % kemungkinan banyak mahasiswa yang begadang, apalagi kalau sudah masuk deadline. Bisa sampai jam 2 malam, jam 3, jam 4 pagi ... bahkan sampai tidak tidur.

5. Makan Tidak Teratur.
Kadang terlalu sibuknya mahasiswa, dari kost, kampus, perpustakaan, ketemu dosen dan blaa ... blaaa ... blaaaaa ... menyebabkan mereka makannya tidak teratur ... pagi sarapan, siang ngemil saja, malam tidak makan, tapi tengah malam sambil begadang mereka ngemil lagi.

6. Duit Cekak.
Cekak atau malah sama sekali tidak punya uang sudah biasa di kalangan mahasiswa ... yaaapp ... jalan satu-satunya adalah UTANG. Sudah tidak terhitung berapa banyak mahasiswa di Indonesia yang Utang untuk menutupi krisis di akhir semesternya ... mau minta kiriman orang tua, malu karena bulan ini minta 2x ... Kalau untuk tingkat akhir, ada juga yang riset atau analisa, dan membutuhkan dana yang lumayan banyak ... bisa jadi satu sampel analisa biaya penelitian mencapai lebih dari 300 ribu, bayangkan saja jika banyak sampel yang harus diteliti ... tambah bokek saja si mahasiswa

7. Nunggu Dosen Sampai Kering dan Keriting.
Males banget jika sudah seperti ini, kalau harus nunggu dosen yang tidak pasti datangnya, di telpon janjinya 1 atau 2 jam lagi ternyata setelah berjam-jam tidak kelihatan juga ... ampun deh

8. Riset Gagal.
Di sini parahnya, kalau misalkan riset / analisa gagal di tengah jalan, apalagi kalau sudah di desak dosen untuk cepat selesai ... apa tambah tidak dongkol kita ... bayangkan berapa usaha yang kita lakukan, berapa duit yang kita keluarkan ... jika ngebayangin itu ... menyedihkan

9. D.O.W.N.
Jangan sampai ini terjadi dengan anda, merasa putus asa, dan tidak ada semangatnya lagi, hal ini bisa terjadi karena : riset gagal, jenuh, melihat temennya sudah selesai, minder dll ... ketika kita merasa down, cari variasi baru atau refresh-kan pikiran sejenak untuk meninggalkan masalah skripsi ... yang penting cari suasana baru. Tapi inget jangan terlalu kebawa enak, nanti skripsinya dilupakan

10. Emosi Tidak Stabil.
Mungkin karena pengaruh suasana, mahasiswa kadang-kadang jadi emosional ... Kesabaran mendadak hilang, emosi menjadi tinggi, hilang nafsu makan yang membuat tensi darah turun (eh naik juga kadang), membuat tidak bisa berfikir jernih untuk mengerjakan tugas akhir ... kadang juga marah-marah tidak jelas, kadang nangis, kadang mengurung diri di kamar ... ya ... membayangkan skripsi mereka yang tidak selesai ... memang tidak semua, tapi pasti ada beberapa ...? Ohhhh ... My God ... miris rasanya dengan kondisi seperti ini, terdesak, stress, tekanan batin, depresi ringan,

11. Ditelepon. Ini yang kadang bikin sedih dan gelisah, di saat orang tua dan kakak menanyakan "kapan kamu lulus ?? Kapan kami bisa menghadiri wisudamu ?? " di satu sisi orang tua yang selalu memberikan kiriman uang, ibu yang selalu mendo’akan setiap terbangun dari malam nya ...

12. Pacaran Bisa Terganggu.
Bagaimana tidak, jika hari sabtu saja bukan pacaran dengan kekasih pujaan hati yang unyu unyu unyu ... tetapi malah pacaran dengan skripsi dan laptop. Pacar asli sekarang = Laptop, Pacar Ke-100 ya Pacar Anda. Deritanya lagi kalau punya pacar tidak pengertian, bisa-bisa hal itu jadi penghambat.

Sumber :
http://www.iniunik.web.id/2011/06/12-ciri-ciri-mahasiswa-semester-akhir.html

Sabtu, 12 November 2011

Indonesia vs Malaysia


Alasan kuat kenapa BAHASA INDONESIA terpilih dari pada bahasa Malaysia, menjadi bahasa resmi ASEAN yg baru saja ditetapkan.
Contoh lucunya bahasa malaysia ditelinga kita : (ini beneran lho)

IND : Kementerian Agama,
MLY : Kementerian Tak Berdosa (heloo ...?!!)
... ... ...
IND : Angkatan Darat,
MLY : Laskar Hentak-Hentak Bumi
(ga asik bgt ya..... klw tarian papua it's oke , ekekekh)

IND : Angkatan Udara,
MLY : Laskar Angin-Angin
(untung ga laskar pelangi atau laskar kentut)

IND : Terjun Payung
MLY : Askar Begayut
(kyk orang utan.... hohohoho !!!)

IND : Pasukaaan bubar jalan !!
MLY : Pasukaaan cerai berai !!
(talak tiga aja sekalian)

IND : Merayap
MLY : Bersetubuh dengan bumi
(apa rasanya bersetubuh dengan bumi... ???)

IND : Rumah sakit bersalin,
MLY : Hospital korban lelaki
(asli NGAKAK ...... kahkahkahkah !!!)

IND : Belok kiri, belok kanan,
MLY : Pusing kiri, pusing kanan
(minum bodrex makanya gann !)

IND : Departemen Pertanian
MLY : Departemen Cucuk Tanam
(yuuk mariii ke mabes nyucuk tanam kakakakakh)

IND : Gratis bicara 30 menit,
MLY : Percuma berbual 30 minit
(suka2 gue dong....)

IND : Satpam (Satuan Pengaman)/security,
MLY : Penunggu Maling
(ngarep banget dimalingin ya ampe ditungguin...gkgkgkgkh)

IND : Tank
MLY : Kereta Kebal
(lo kira dari banten kale ahh....)

IND : Rumah sakit jiwa,
MLY : Gubuk gila
(udah gubuk, gila lagi.. Kasian banget deh)

IND : Dokter ahli jiwa,
MLY : Dokter gila
(ada ya yg mw disebut dokter gila ?Wkwkwk..:O)

IND : Hantu pocong,
MLY : Hantu Bungkus
(pesen atu dong bang, dibungkus... xixixixixi )

IND : Toilet,
MLY : Bilik Merenung
(ampun deh.......sekalian OL aja gan..)

IND : Traktor,
MLY : Setrika Bumi.
(segede apaan yak strikaanya?

IND : Joystick,
MLY : Batang senang
(maksud loooo? batang Happy? Jadi ngeres.... Wkwkwkwkw)

IND : Tidur siang,
MLY : Petang telentang
(berarti lw tidur malem “gelap tengkurep”)

IND : push up
MLY : perkosa bumi
(waaah.nafsu amat...gkgkgkgk !!!!)

Copy dari group sebelah, yg dipostkn oleh saudara :
Yayon Mukti