Selasa, 23 Februari 2010

Yang Halal Dipidanakan, yang Haram Dilindungi

Raja dangdut Rhoma Irama menganggap aneh usulan mempidanakan pelaku nikah siri. Terlalu! Kata Rhoma

Hidayatullah.com--Rencana pemerintah mempidanakan pelaku nikah siri mendapat tantangan dari berbagai pihak. Mulai dari MUI, tokoh masyarakat, dan ormas-ormas Islam. Kali ini suara yang menolak RUU tersebut berasal dari salah satu pelaku nikah siri yang juga Raja Dangdut, Rhoma Irama. Penolakan itu disampaikannya dalam acara peringatan Maulid Nabi di Masjid Baiturrahman Cilodong Depok.

Acara yang sedianya dilaksanakan pukul 20.00 wib WIB itu, molor 1,5 jam karena Rhoma terlambat hadir di tempat acara.

Dalam pengantarnya dia menegaskan bahwa peringatan Maulid Nabi harus menjadikan umat Islam lebih mengenal sosok Nabi yang agung itu, kemudian mencintai dan meneladaninya.

Raja Dangdut itu meminta kesediaan para hadirin untuk membahas nikah siri. Atas persetujuan hadirin, pembahasan nikah siri dan poligami dilangsungkan.

Menurut Rhoma, nikah siri itu merupakan amalan syariah dan secara historis Nabi Muhammad saw, sahabat, dan ulama salaf maupun ulama khalaf menjalankan nikah tersebut. Jika kemudian pemerintah melarang atau hendak mempidana para pelaku nikah siri, maka tindakan ini jelas bertentangan dengan ajaran Islam.

“Harusnya pemerintah itu ngerti ajaran Islam. Nikah siri itu sah secara agama, karena memang Nabi mengajarkan. Para sahabat pun mengikutinya dan ulama-ulama salaf dan khalaf pun mengamalkannya,” terangnya.

Dalam acara yang dihadiri oleh ratusan pengunjung itu, Rhoma juga menegaskan bahwa orang-orang kafir berusaha mendiskreditkan umat Islam melalui aturan nikah siri ini, bahkan melalui poligami. Lebih dari itu, ajaran Islam ini hendak mereka kaburkan dengan memanfaatkan media untuk membenci apa yang dihalalkan oleh Islam.

“Mereka bilang nikah siri itu melecehkan perempuan. Poligami itu tidak menghormati perempuan. Lalu bagaimana dengan praktik prostitusi yang mereka lakukan? Apakah begitu penghormatan terhadap perempuan?” sembari mengangkat salah satu tangannya.

Dalam kesempatan itu, Rhoma mengimbau pemerintah agar benar-benar serius mengatur negara ini. Bertindak atas pemikiran yang dilandaskan pada nilai iman dan semata-mata untuk kepentingan bangsa, bukan golongan, apalagi nafsu kekuasaan.

“Kita lihat bangsa kita sekarang sudah kehilangan akhlak, semua dimaki-maki. Ironisnya pemerintah justru melakukan tindakan-tindakan yang keliru. Nikah siri mau dipidana, prostitusi dilegalisir, bahkan dilindungi, difasilitasi, dan dihormati. Di negeri kita ini, pelacur tidak boleh disebut pelacur, bahkan menggunakan istilah wanita tuna susila pun dilarang. Mereka (pelacur) itu harus dihormati, dan karena itu mereka dikenal dengan istilah pekerja seks komersial,” katanya.

Realita ini, menurut raja dangdut itu, adalah satu tantangan bersama umat Islam. Karenanya semua harus sigap menolak segala aturan pemerintah yang hendak mengkebiri syariat Islam.

“Ini sudah keterlaluan, jangan-jangan pembuat RUU tersebut telah disusupi pemikiran PKI atau pemikiran-pemikiran setan. Sampai-sampai yang halal mau dipidanakan dan yang haram justru dilindungi,” tukasnya. [imam/hidayatullah.com]

Selasa, 16 Februari 2010

Place Auction of Fish

Did you know, Lamongan having the biggest place auction of fish on east java??
Yes, this is located in district brondong – Lamongan. Man majority sailing to catch fish (usually at night), and woman selection fish in the morning. After selection, done to measured, putting in ice box, and ready to distribution.
Situation over there :



crushing of ice


the biggest auction of fish at east java


selection of fish


looking for good quality of fish


measured fish


fish in ice


putting down fish to car


fish distribution

Sweetened Chilli

May you know and have eaten mango and kedondong sweetened. But, you difficult to getting sweetened chilli on java, because it is traditional food from north Sumatera.

Its step to making sweetened chilli :

1. Prepare fresh big red chilli,

2. Eliminating its seed, so that later feel hot decrease.

3. Put that chilli at salt condensation during 5 hour

4. Throw away the water

5. Put at boiled water until 5 minutes

6. Throw away the water

7. Put that chilli at sugar condensation during 1 hour

8. Throw away the water

9. Sweetened chilli ready to eat

This sweetened can be applied at food decoration.

Please try this recipes,,,

Thank you